Tidak sampai di situ, mereka terbang untuk mengikuti kompetisi 30th Praga Cantat di Ceko, pada 28-29 Oktober 2016. Dalam ajang ini, PSM Undip mendapat predikat Gold Band Folklore Category dan menyabet juara satu pada kategori folklore. Mereka juga mendapat predikat Gold Band Mixed Choir atau posisi kedua pada kategori Mixed Choir.
Konduktor PSM Undip, Jefry F Bode juga mendulang special award for outstanding conductor. Selain itu penghargaan lain, yaitu special award for the choreography juga menjadi milik mereka. Atas sukses itu, PSM Undip dinobatkan sebagai juara umum atau grand prix winner pada 30th Praga Cantat di Ceko.

Image Source: wordpress.com

Image Source: wordpress.com

Image Source: blogspot.com
Baca Juga
Menurut Jefry F Bode selaku konduktor, kemenangan PSM Undip di dua ajang bergengsi itu diawali usaha dan latihan keras. Yang utama dalam berlatih adalah menjaga mood adik-adik kelasnya.
“Kita latihan seperti biasa setiap hari. Kadang cara latihannya harus diatur biar enggak bosan,” ucap Jefry kepada Media Senin, 7 November 2016.
Jefry memang sudah menjadi alumnus. Namun ia memiliki ikatan internal dengan almamaternya, sehingga rela menjadi pelatih.
Berbagai lagu pun dibawakan dalam dua ajang tersebut. Namun, menurut dia, tidak hanya lagu berbahasa asing, PSM Undip juga membawakan lagu daerah Indonesia pada kategori folklore di dua negara tersebut, yaitu “Bungong Jeumpa” dari Aceh, “Soleram” dari Riau, dan “Ahtoi Porosh” dari Dayak.
“Kemarin itu kita langsung, jadi seminggu di Barcelona, seminggu di Praha,” tutur Jefry.
Sementara itu, salah satu anggota PSM Undip, Agnes Prabani Irma Prasetyarini mengatakan dirinya puas dengan hasil dari perjuangan berlatih selama sekitar setahun untuk persiapan lomba. Para anggota PSM Undip selalu berlatih di tengah kesibukan berkuliah.
“Untuk kompetisi ini kami berlatih dari pukul 18.00 sampai 21.00 WIB, karena kalau sore masih banyak teman-teman yang kuliah. Untuk hari Sabtu, biasanya latihan dari pukul 12.00 atau 15.00 sampai 19.00 WIB. Untuk hari Minggu kita khususkan latihan koreografi,” Irma mengungkapkan.
Selain Irma, para anggota PSM Undip yang mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional tersebut adalah Anggara
pusat kaligrafi kuningan semarang, jawa tengah
| Apakah Pusat Kaligrafi Kuningan Semarang, Jawa Tengah Masih Relevan? – pusat kaligrafi kuningan semarang, jawa tengah
| Delightful in order to our weblog, in this period We’ll demonstrate in relation to keyword. And from now on, this can be the initial image:

Image Source: blogspot.com