Anggota Dewan Hakim Musabaqah Khattil Quran (MKQ), yang jadi satu diantara cabang perlombaan dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVI Tingkat Provinsi Kalbar 2016, Kasful Anwar coba menjelaskan tentang indikator penilaian di cabang ini.
Penilaian didasarkan pada tiga indikator. Yakni, Kaidah Khat (Kaidah Penulisan Huruf), Keindahan Khat (Keindahan Kaligrafi), sedangkan yang terakhir adalah Indikator Keindahan Hiasan.
Indikator pertama, Kaidah Khatn bentuk dan proporsi huruf yang dibuat, jadi poin penting penilaian. Selain itu keserasian dan komposisi antar huruf, juga menentukan penilaian.
Pada indikator kedua, keindahan khat, kekayaan imajinasi sangat menentukan. Imajinasi peserta, diberikan poin tertinggi 15. Selain itu, turut dinilai pula kebersihan dan kehalusan gambar kaligrafi yang dibuat. Semakin halus dan bersih, semakin tinggi nilainya.
Sedangkan pada indikator keindahan hiasan, imajinasi juga ambil peran penting. Selain itu, tata warna dan keserasian format juga pengaruhi penilaian. Termasuk pula kebersihan dan kehalusan hiasan yang dibubuhkan dalam kaligrafi yang dilukis.
“Itu (indikator penilaian) yang digunakan untik MKQ golongan Hiasan Mushaf dan Dekorasi. Tapi untuk naskah beda lagi. Khusus dia kalau naskah,” jelasnya.

Image Source: blogspot.com

Image Source: wordpress.com

Image Source: blogspot.com